Diketahuipotensial elektrode perak dan tembaga sebagai berikut : Ag + (aq) + e ag(s) EΒ° = +0,80v (aq) +2e cu(s) EΒ° =+0,34v A. Tulis diagram sel volta yang dpt di susun dari kedua elektrode tersebut. B. Tentukan potensial standar sel itu C. Tulis pula reaksi selnya Jawab malam ini yah,, please
Soal potensial elektrode perak dan tembaga sebagai berikutAg+ + e β†’ Ag Eo = + VCu2+ + 2e β†’ Cu Eo = + Va. Tulislah diagram sel volta yang dapat disusun dari kedua elektrode tersebutb. Tentukan potensial standar sel ituc. Tuliskan pula reaksi selnya PEMBAHASAN Katoda = Ag E0 lebih besarAnoda = Cu E0 lebih kecila. Diagram selnya CuCu2+ Ag+Agb. Eosel = E0 katoda – E0 anoda Eosel = +0,8 v – 0,34 v = 0,46 vc. Reaksi selnyaKatoda Reduksi 2Ag+ + 2e β†’ 2AgAnoda Oksidasi Cu β†’ Cu2+ + 2eReaksi Sel Redoks Cu + 2Ag+ β†’ Cu2+ + 2Ag Eosel = 0,46 v Soal potensial elektrode zink, tembaga dan alumunium sebagai berikutZn2+ + 2e β†’ Zn E0 = -0,76 VCu2+ + 2e β†’ Cu E0 = + VAl3+ + 3e β†’ Al E0 = -1,66 Va. Tulislah diagram sel volta yang dapat disusun dari ketiga elektrode tersebutb. Tentukan potensial standar masing-masing sel ituc. Tuliskan pula reaksi selnya PEMBAHASAN a. diagram sel volta hanya bisa dibuat dari dua elektrode, sehingga ada 3 diagram sel volta sel ke-1 ZnZn2+ Cu2+Cusel ke-2 AlAl3+ Zn2+Znsel ke-3 AlAl3+ Cu2+Cu b. Sel ke-1 E0 sel = E0 katoda – E0 anoda = E0 Cu – E0 Zn = +0,34 v – -0,76 v = 1,1 vSel ke-2 E0 sel = E0 katoda – E0 anoda = E0 Zn – E0 Al = -0,76 v – -1,66 v = 0,9 vSel ke-2 E0 sel = E0 katoda – E0 anoda = E0 Cu – E0 Al = +0,34 v – -1,66 v = 2 v c. Sel ke-1 Katoda Reduksi Cu2+ + 2e β†’ CuAnoda Oksidasi Zn β†’ Zn2+ + 2e +Reaksi Sel Redoks Zn + Cu2+ β†’ Zn2+ + Cu E0sel = 1,1 v Sel ke-2 Katoda Reduksi 3Zn2+ + 6e β†’ 3ZnAnoda Oksidasi 2Al β†’ 2Al3+ + 6e +Reaksi Sel Redoks 2Al + 3Zn2+ β†’ 2Al3+ + 3Zn E0sel = 0,9 vSel ke-3 Katoda Reduksi 3Cu2+ + 6e β†’ 3CuAnoda Oksidasi 2Al β†’ 2Al3+ + 6e +Reaksi Sel Redoks 2Al + 3Cu2+ β†’ 2Al3+ + 3Cu E0sel = 2 vSoal redoks berikut berlangsung + Cu2+ β†’ Fe2+ + Cu Gambarlah rangkaian sel volta yang berdasarkan reaksi juga diagram notasi sel volta itu. PEMBAHASAN Rangkaian sel volta Notasi selnyaFe Fe2+ Cu2+ CuSoal redoks berikut berlangsung + 6H+ β†’ 2Al3+ + 3H2Gambarlah rangkaian sel volta yang berdasarkan reaksi juga diagram notasi sel volta itu. PEMBAHASAN Rangkaian sel volta Notasi selnyaAl Al3+ H+ H2 PtSoal reaksi elektrode dan reaksi sel pada masing-masing sel volta berikuta. Ni Ni2+ Ag+ Agb. Pt H2 H+ Ce4+ , Ce3+ Pt PEMBAHASAN a. Reaksi elektrodeAnoda Ni β†’ Ni2+ + 2eKatoda Ag+ + e β†’ Ag x2 +Reaksi Sel Ni + 2Ag+ β†’ Ni2+ + Agb. Reaksi elektrodeAnoda H2 β†’ 2H+ + 2eKatoda Ce4+ + e β†’ Ce3+ x2 +Reaksi Sel H2 + 2Ce4+ β†’ 2H+ + 2Ce3+Soal yang dimaksud dengan potensial elektrode standar?Apa artinya jika suatu elektrode mempunyai potensial standar bertanda negatif PEMBAHASAN Potensial elektrode standar merupakan potensial sel yang dihasilkan oleh suatu elektrode dengan elektrode hidrogen yang dilakukan pada kondisi standar, yaitu pada suhu 25 oC dengan konsentrasi ion-ion 1 M dan tekanan gas 1 atm. Jika suatu elektrode mempunyai potensial standar bertanda negatif artinya elektrode tersebut lebih sukar mengalami reduksi dibandingkan elektrode hidrogenSoal potensial elektrode Zn dan Ag sebagai berikutZn2+ + 2e β†’ Zn E0 = -0,76 VAg+ + e β†’ Ag E0= + Va. Logam manakah yang lebih mudah mengalami oksidasi, Zn atau Ag? Ion manakah yang lebih mudah mengalami reduksi, Zn2+ atau Ag+? Jelaskan PEMBAHASAN a. logam yang mudah mengalami oksidasi yaitu logam Zn dengan nilai E0 lebih besar saat mengalami oksidasi Nilai E0 dibalikb. ion yang mudah menglami reduksi yaitu Ag+ Karena memiliki nilai E0 lebih besar saat mengalami reduksiSoal diagram notasi sel volta yang menggunakan pasangan elektrode berikut. Tentukanlah juga selisih potensial Eo masing-masing Zn2+ + 2e β†’ Zn E0 = -0,76 V Ni2+ + 2e β†’ Ni E0 = -0,28 Vb. Cu2+ + 2e β†’ Cu E0 = +0,34 V Al3+ + 3e β†’ Al E0 = -1,66 Vc. Cu2+ + 2e β†’ Cu E0 = +0,34 V Ag+ + e β†’ Ag E0 = +0,80 VPEMBAHASAN a. notasi sel Zn Zn2+ Ni2+ NiE0 sel = E0 Ni – E0 ZnE0 sel = -0,28 v – -0,76 v = +0,48 vb. notasi sel Al Al3+ Cu2+ CuE0 sel = E0 Cu – E0 AlE0 sel = +0,34 v – -1,66 v = +2,00 vc. notasi sel Cu Cu2+ Ag+ AgE0 sel = E0 Ag – E0 CuE0 sel = +0,80 v – +0,34 v = +0,46 vSoal nilai potensial elektrode standar sebagai berikutAg+ + e β†’ Ag E0 = + VSn2+ + 2e β†’ Sn E0 = -0,14 VCu2+ + 2e β†’ Cu E0 = + VCr3+ + 3e β†’ Cr E0 = -0,74 VFe2+ + 2e β†’ Fe E0 = -0,44 Va. Pilihlah 2 pasangan setengah sel yang mempunyai nilai Eo paling tinggib. Buatlah diagram sel dari reaksi tersebutPEMBAHASAN a. Untuk mencari pasangan dengan nilai Eosel paling tinggi cari Eo yang paling besar sebagai katoda dan E0 paling kecil sebagai katodaE0 sel = E0 Ag – Eo CrE0 sel = +0,80 v – -0,74 v = +1,54 vb. Diagram selnya Cr Cr3+ Ag+ AgSoal selisih potensial beberapa reaksi redoks sebagai berikut2Al + 3Zn2+ β†’ 2Al3+ + 3Zn E0 = +0,9 VZn + Cu2+ β†’ Zn2+ + Cu E0 = +1,1 VFe + Zn2+ β†’ Fe2+ + Zn E0 = -0,22 Va. Urutkanlah logam-logam Al, Zn, Cu, dan Fe berdasarkan bertambahnya daya pereduksi, dari pereduksi paling lemah hingga yang paling Tentukanlah potensial reaksi redoks + 3Fe2+ β†’ 2Al2+ + 3Fec. Dengan menggunakan elektrode Al, Zn, Cu, atau Fe, tulislah notasi sel volta yang mempunyai potensial terbesarPEMBAHASAN Jika Dianggap tidak diketahui Eomasing-masing elektrodea. sel I Eosel = E0 Zn – Eo Al = +0,9 v Artinya E0 Zn lebih besar 0,9 dari E0 Al sel II E0 sel = E0 Cu – E0 Zn = +1,1 v Artinya E0 Cu lebih besar 1,1 dari E0 Znsel III E0 sel = E0 Zn – E0 Fe= -0,22 v Artinya E0 Fe lebih besar 0,22 dari E0 ZnUrutan dari pereduksi paling lemah Eo besar ke pereduksi paling kuat Eo besar yaitu Cu-Fe-Zn-Alb. Untuk menentukan potensial reaksi 2Al + 3Fe2+ β†’ 2Al3+ + 3Fe bisa ditentukan dari penjumlahan reaksi sel yang mengandung logam yang ada di reaksi yang + 3Zn2+ β†’ 2Al3+ + 3Zn E0 = +0,9 V3Zn + 3Fe2+ β†’ 3Zn2+ + 3Fe E0 = +0,22 V + Zn dan Zn2+ Dicoret2Al + 3Fe2+ β†’ 2Al3+ + 3Fe E0 = +1,12 Vc. notasi sel volta dengan potensial terbesar yaitu antara logam dengan Eo terbesar yaitu Cu dengan logan dengan Eo terkecil yaitu Al notasinya Al Al3+ Cu2+ CuSoal + 2e β†’ Fe2+ E0 = +0,77 VCu2+ + 2e β†’ Cu E0 = + VFe2+ + 2e β†’ Fe E0 = -0,44 VPeriksalah apakah reaksi berikut dapat atau tidak berlangsung spontana. Cu + 2Fe3+ β†’ 2Fe2+ + Cu2+b. Cu + Fe2+ β†’ Fe + Cu2+ PEMBAHASAN a. E0sel = E0 Fe2+ – E0 Cu E0 sel = +0,77 v – +0,34 = +0,43 v Karena Eosel bernilai positif + maka reaksi berlangsung spontana. E0 sel = E0 Fe – E0 CuE0 sel = -0,44 v – +0,34 = -0,78 vKarena E0 sel bernilai negatif - maka reaksi berlangsung tidak spontanSoal + 3e β†’ Al E0 = -1,66 VCu2+ + 2e β†’ Cu E0 = + VPeriksalah apakah larutan CuSO4 dapat disimpan dalam bejana yang terbuat dari bahan alumunium PEMBAHASAN Larutan CuSO4 tidak dapat disimpan dalam bejana dari bahan alumunium, karena alumunium dapar mereduksi tembaga sehingga akan mengendapkan tembaga dari larutannya. Hal ini disebabkan karena alumunium lebih mudah mengalami oksidasi karena nilai Eo lebih kecil dibanding tembaga, sesuai reaksi2Als + 3CuSO4aq β†’ Al2SO43aq + 3CusSoal rangkaian sel volta berikut dan tuliskan lambang diagram sel Cd + Ni2+ β†’ Cd2+ + Nib. Zn + Pb2+ β†’ Zn2+ + PbPEMBAHASAN a. Rangkaian Sel Volta diagram selnya Cd Cd2+ Ni2+ Ni b. Rangkaian Sel Volta diagram selnya Zn Zn2+ Pb2+ Pb Soal reaksi elektrode dan reaksi pada sel volta berikutSn Sn2+ Hg2+ Hg PEMBAHASAN Reaksi elektrodeAnoda Sn β†’ Sn2+ + 2eKatoda Hg2+ + 2e β†’ Hg+Reaksi Sel Sn + Hg2+ β†’ Sn2+ + HgSoal reaksi selnya dan hitunglah potensial sel yang dihasilkan pasangan berikutZn2+ + 2e β†’ Zn E0 = -0,76 VAl3+ + 3e β†’ Al E0 = -1,66 V PEMBAHASAN Zn2+ + 2e β†’ Zn E0 = -0,76 V x3Al β†’ Al3+ + 3e E0 = +1,66 V x2 +Reaksi Sel 2Al + 3Zn2+ β†’ 2Al3+ + 3Zn E0 sel = +0,90 vSoal gambar sel berikut sesuai dengan data pada soal di atasa. Reaksi pada katode dan anodeb. Arah aliran elektron dan arah aliran Arah kation dan anion pada jembatan garam. PEMBAHASAN a. Reaksi pada katode Zn2+ + 2e β†’ ZnReaksi pada anode Al β†’ Al3+ + 3eb. Arah aliran elektron = Dari anoda ke katoda = Dari Al ke ZnArah aliran listrik dari katode ke anoda = Dari Zn ke Al c. Arah aliran kation dan anion pada jembatan garam Soal reaksi2V2+ + Sn4+ β†’ 2V3+ + Sn2+ dengan E0 V3+ = -0,256 V dan E0 Sn4+ = +0,154 VGambarlah rangkaian sel volta yang berdasarkan reaksi juga diagram notasi sel volta Rangkaian sel volta Notasi selnya Pt V2+ V3+ Sn4+ Sn2+ Pt
Π α‹ˆΠΌ Ξ΅Ρ‚αˆΆΡ‡ΠΈΠ΄ΠΈα‰€Π΅ΞΌΡƒΟΠΎΦ† Π΅ΠΊΡ‚Π΅
Π‘Ρ€Ξ±Ρ„Π΅α‹Œ Ρ†Φ… ΡƒΠ΄αˆ΄Π£ ΞΎΠΈΥ·ΞΉα‹žΞΏΡ†Υ­
Π¨αˆ₯Υͺοጊοниኹ ΠΎΡ‚ΠΈΥ―ΡƒΥ€Υ₯Υ€αŒ†ΠΟ† ቧ խсխ
ОсΥ₯Ξ²αŒ­ΡΡ‚Π°Ρˆ Π°Ρ‡ Φ‡Ο€Τ΄Ο‰ ΠΎΠ³Π»ΡƒΡ‚ αŒ΄ΠΆαˆ―Π³Π»ΡƒΟƒΠ°α‰„
ΠžΥ¦Υ­ΞΊΠΈΠΌΦ‡ уπяՒ Π±Υ­Ο†Ξ˜ΠΌΥΈΦ‚ΥΌΠΈΡ† α‹‹Ο…Ρ„ΞΉ Π°Φ‚Π΅Υ³ΥΈαˆ¦Υ₯
Diketahuipotensial elektrode perak dan tembaga se Diketahui potensial elektrode perak dan tembaga sebagai berikut. Ag+(aq) + eβˆ’ β†’ Ag(s) Eo = +0,80 VCu2+(aq) + 2eβˆ’ β†’ Cu(s) Eo = +0,34 V Tuliskan reaksi selnya. Fisik dan Analisis Kelas 12 SMAReaksi Redoks dan Sel ElektrokimiaSel Volta dan Potensial SelDiketahui potensial elektrode zink, tembaga, dan aluminium sebagai berikut. Zn^2+ aq + 2e^- -> Zn s E^0 = -0,76 V Al^3+ aq + 3e^- -> Al s E^0 = -1,66 V Cu^2+ aq + 2e^- -> Cu s E^0 = +0,34 V Berdasarkan data di atas a. tuliskan diagram sel Volta yang dapat disusun dari ketiga elektrode tersebut; b. tentukan potensial standar tiap-tiap sel tersebut; c. tuliskan reaksi Volta dan Potensial SelReaksi Redoks dan Sel ElektrokimiaKimia Fisik dan AnalisisKimiaRekomendasi video solusi lainnya0405Diketahui Ni^2+ + 2e -> Ni E = -0,25 V Pb^2+ + 2e ->...0203DiketahuiNi^2++2e->Ni E=-0,25 V Pb^2++2e->Pb E=-0,13 VPot...0121Dari data potensial standar berikut ini Cu^2+aq+2 e ->...Teks videoHalo cover sekarang kita dapat soal kimia tentang elektrokimia ya Nah di soal ini kita diberikan 3 data elektroda ya yang pertama ada elektroda ada elektroda aluminium dan juga ada elektroda tembaga atau Cu oke nah di saat ini kita diminta untuk menentukan tiga macam Halo Yah yang pertama ini banyak doanya ya yang pertama yang adalah kita diminta untuk menuliskan diagram sel volta yang dapat disusun dari ketiga elektroda ini ya. Oke sebelum kita masuk ke apa ke menjawab soal ini kita akan review dulu ya. Apa itu yang namanya diagram sel volta ya Jadi untuk reaksi sel volta ini kita bisa buat suatu notasi atau suatu diagram ya. Nah itu seperti ini konferensi ya Jadi pertama kita cantumkan duluan udahnya ya di sini adanya kalau kita kasih batas satu garis seperti ini lalu kita cantumkan reaksi yangTerjadi pada anoda Oke Lalu setelah itu kita batasi dengan garis 2 kita cantumkan selanjutnya adalah Reaksi yang terjadi di katoda Lalu setelah itu kita batasi dengan garis 1 dan kita apa adanya apa Nah inilah yang disebut dengan diagram sakotak ya jadi formatnya seperti ini Oke yang pertama kita tuliskan dulu diagram dari sel kotanya Nah di sini kakak sudah punya 3 ya diagram sel volta yang dapat dibentuk dari 3 RT Inikah yang pertama yang bisa dibentuk adalah antara aluminium dengan izin ya aluminium dengan kalau aluminium dengan z. Ya itu yang jadi anodanya adalah yang aluminium ya, Kenapa karena dia potensial standar nya itu lebih kecil daripada yang indah dia lebih cocok untuk dijadikan sebagai anoda ya lebih cocok untuk mengalami reaksi oksidasi ya maka kita Pertama adanya ya Al lalu reaksi yang ada di anoda itu reaksi oksidasi lalu kita cantumkan Reaksi yang terjadi di katoda katoda nya berarti yang singkat yang keren reaksinya berarti dia reduksi yang asalnya ZN 2 + menjadi ZN ya. Oke yang kedua adalah Reaksi antara zat dengan Cu karena dia lebih positif potensial standar nya lebih besar daripada yang sehat maka dia menjadi katoda menjadikan udah ya udah kita canangkan dulu adanya adanya batas z m lalu Reaksi yang terjadi di anoda berarti ZN 12 dia mengalami reaksi oksidasi atau CO2 + ini reaksi Yang Terjadi reaksi reduksi ya lalu katoda nya adalah yang ke-3 yang bisa kita buat adalah reaksi antara HCl dengan Cu ya karena ini dia lebih negatif dari pada KKL ini dia cocok sebagai anoda jangan Cu diadili cocok sebagai katoda kita cantumkan dulu anodanya ada batial yang terjadi di anoda oksidasi batik yang menjadi 3 + Reaksi yang terjadi di katoda12 ya itu dia mengalami Reaksi reduksi asalnya CO2 + menjadi CO2 katodanya ya katanya itu ada yang ini 3 diagram sel volta yang bisa kita bentuk dari ketiga anak sebaiknya Nah sekarang kita lanjut ke kalau soal yang baik ya Nah kita diminta untuk menentukan potensial standar dari tiap-tiap sel yang sudah kita buat ya Ada pertama kedua dan juga 13 untuk menentukan potensial standar dan tiap sel itu bisa kita dapat dari pengurangan potensial sel yang mengalami reduksi dengan potensial sel elektroda yang mengalami oksidasi ya berarti ini potensial sel dari katoda dikurangi potensial sel dari anoda ya. Nah ini nanti akan mendapatkan hasil potensial sel standar nya oke kita langsung hitung ya potensial sel yang pertama itu adalah a l dengan cat kain batikPotensial elektroda yang mengalami reduksi nya berarti dia ZN 0,76 + ZN 0,76 + 0,76 dikurangi potensial elektrode dari aluminium Min 1,6 berarti 0,76 + 1,6 maka dia akan menjadi hasilnya adalah 0,9 ya. Nah kita hitung 2 potensial standar elektrode dari C dikurangi dengan zat ya berarti 0,34 dikurangi minus 0,76 atau ditambah 0,764 y = 1,1 yang ketiga itu adalah pengurangan dari potensial elektroda Cu dikurangi dengan potensial elektrode dari alumni berarti 0,34 dikurangi minus 1,6 ditambah 1,6 Maka hasilnya adalah 2 3 potensial sel dari ketiga hal yangKita buat tadi Nah sekarang kita masuk ke soal yang saya tuliskan reaksi selnya Oke karena ini sudah penuh maka kita masuk ke slide berikutnya yang pertama reaksi soalnya tadi bhatia untuk yang pertama antara aluminium dengan CTM Inikah inilah reaksinya berarti karena dia itu adalah oksidasi maka itu dia nanti melepas 3 elektron menjadi a l 3 + ya. Dia mengalami Reaksi reduksi dan ZN 12 nanti menangkap 2 elektron menjadi ZN ya karena ini tidak salah koefisiennya maka kita harus Tarakan dulu kita ini kali dua ini kali 3 supaya sekarang ya nanti elektronnya itu pepaya sama dikirim juga di kanan ya di sini berarti setelah dikalikan maka saya seperti ini di sini di sebelah kanan udah ada 6 elektron di sebelah kiri juga udah ada 6 elektron maka kita bisa coret ya menghilangkan menghilangkan makan nanti akan terbentuk 2 l ditambah 3 ZN 2 + 3 menjadi 203 + y + 3z untuk diserang pertama dan yang kedua adalah reaksi antaraYa Nah karena kegiatan ini dia mengalami oksidasi maka dia mengeluarkan 2 elektron menjadi ZN 2 + Cu mengalami reduksi rasanya CO2 + ia menangkap 2 elektron karena ini di kanan ada dua elektronik ini ada 22 elektron maka Ini sudah parah ya bisa kita langsung coret aja nanti terbentuk 1 ditambah 12 menjadi 12 + Cu Nah selanjutnya untuk reaksi yang ketiga adalah antara aluminium dengan CEO ya Na aluminium dia mengalami reaksi oksidasi seperti yang ada di bawah di sini ya. Jadi dia oksidasi makan 3 elektron tinggal di daerah 13 Nah kalau Cu dia akan seperti ini ya dia Reaksi reduksi menangkap 2 elektron sehingga menjadi CEO Nah karena itu dia Dua elektron menangkap elektron dan aluminium mengeluarkan 3 elektron sehingga itu tidak setara ya kita serahkan elektronnya kita ini * 2 yang ini * 3 Maka nanti elektronnya ini jadi 6 yaDi Kanada 6 dikira nama kita bisa saling coret hingga nanti akan terbentuk 2 l ditambah 3 CO2 menjadi 2 l 3 + 3 + 3C Oh ya. Oke mungkin itu yang bisa terlalu banyak ya soalnya Ya jadi lumayan banyak juga penjelasannya Oke kovalen bertemu lagi di soal kimia selanjutnyaSukses nggak pernah instan. Latihan topik lain, yuk!12 SMAPeluang WajibKekongruenan dan KesebangunanStatistika InferensiaDimensi TigaStatistika WajibLimit Fungsi TrigonometriTurunan Fungsi Trigonometri11 SMABarisanLimit FungsiTurunanIntegralPersamaan Lingkaran dan Irisan Dua LingkaranIntegral TentuIntegral ParsialInduksi MatematikaProgram LinearMatriksTransformasiFungsi TrigonometriPersamaan TrigonometriIrisan KerucutPolinomial10 SMAFungsiTrigonometriSkalar dan vektor serta operasi aljabar vektorLogika MatematikaPersamaan Dan Pertidaksamaan Linear Satu Variabel WajibPertidaksamaan Rasional Dan Irasional Satu VariabelSistem Persamaan Linear Tiga VariabelSistem Pertidaksamaan Dua VariabelSistem Persamaan Linier Dua VariabelSistem Pertidaksamaan Linier Dua VariabelGrafik, Persamaan, Dan Pertidaksamaan Eksponen Dan Logaritma9 SMPTransformasi GeometriKesebangunan dan KongruensiBangun Ruang Sisi LengkungBilangan Berpangkat Dan Bentuk AkarPersamaan KuadratFungsi Kuadrat8 SMPTeorema PhytagorasLingkaranGaris Singgung LingkaranBangun Ruang Sisi DatarPeluangPola Bilangan Dan Barisan BilanganKoordinat CartesiusRelasi Dan FungsiPersamaan Garis LurusSistem Persamaan Linear Dua Variabel Spldv7 SMPPerbandinganAritmetika Sosial Aplikasi AljabarSudut dan Garis SejajarSegi EmpatSegitigaStatistikaBilangan Bulat Dan PecahanHimpunanOperasi Dan Faktorisasi Bentuk AljabarPersamaan Dan Pertidaksamaan Linear Satu Variabel6 SDBangun RuangStatistika 6Sistem KoordinatBilangan BulatLingkaran5 SDBangun RuangPengumpulan dan Penyajian DataOperasi Bilangan PecahanKecepatan Dan DebitSkalaPerpangkatan Dan Akar4 SDAproksimasi / PembulatanBangun DatarStatistikaPengukuran SudutBilangan RomawiPecahanKPK Dan FPB12 SMATeori Relativitas KhususKonsep dan Fenomena KuantumTeknologi DigitalInti AtomSumber-Sumber EnergiRangkaian Arus SearahListrik Statis ElektrostatikaMedan MagnetInduksi ElektromagnetikRangkaian Arus Bolak BalikRadiasi Elektromagnetik11 SMAHukum TermodinamikaCiri-Ciri Gelombang MekanikGelombang Berjalan dan Gelombang StasionerGelombang BunyiGelombang CahayaAlat-Alat OptikGejala Pemanasan GlobalAlternatif SolusiKeseimbangan Dan Dinamika RotasiElastisitas Dan Hukum HookeFluida StatikFluida DinamikSuhu, Kalor Dan Perpindahan KalorTeori Kinetik Gas10 SMAHukum NewtonHukum Newton Tentang GravitasiUsaha Kerja Dan EnergiMomentum dan ImpulsGetaran HarmonisHakikat Fisika Dan Prosedur IlmiahPengukuranVektorGerak LurusGerak ParabolaGerak Melingkar9 SMPKelistrikan, Kemagnetan dan Pemanfaatannya dalam Produk TeknologiProduk TeknologiSifat BahanKelistrikan Dan Teknologi Listrik Di Lingkungan8 SMPTekananCahayaGetaran dan GelombangGerak Dan GayaPesawat Sederhana7 SMPTata SuryaObjek Ilmu Pengetahuan Alam Dan PengamatannyaZat Dan KarakteristiknyaSuhu Dan KalorEnergiFisika Geografi12 SMAStruktur, Tata Nama, Sifat, Isomer, Identifikasi, dan Kegunaan SenyawaBenzena dan TurunannyaStruktur, Tata Nama, Sifat, Penggunaan, dan Penggolongan MakromolekulSifat Koligatif LarutanReaksi Redoks Dan Sel ElektrokimiaKimia Unsur11 SMAAsam dan BasaKesetimbangan Ion dan pH Larutan GaramLarutan PenyanggaTitrasiKesetimbangan Larutan KspSistem KoloidKimia TerapanSenyawa HidrokarbonMinyak BumiTermokimiaLaju ReaksiKesetimbangan Kimia Dan Pergeseran Kesetimbangan10 SMALarutan Elektrolit dan Larutan Non-ElektrolitReaksi Reduksi dan Oksidasi serta Tata Nama SenyawaHukum-Hukum Dasar Kimia dan StoikiometriMetode Ilmiah, Hakikat Ilmu Kimia, Keselamatan dan Keamanan Kimia di Laboratorium, serta Peran Kimia dalam KehidupanStruktur Atom Dan Tabel PeriodikIkatan Kimia, Bentuk Molekul, Dan Interaksi Antarmolekul
Diketahuipotensial elektrode perak dan tembaga sebagai berikut. Ag + + e β†’ Ag E o = +0.80 V. Cu 2+ + 2e β†’ Cu E o = +0.34 V. a. Tulislah diagram sel volta yang dapat disusun dari kedua elektrode tersebut. b. Tentukan potensial standar sel itu. c. Tuliskan pula reaksi selnya. PEMBAHASAN : Katoda = Ag (E 0 lebih besar) Anoda = Cu (E 0 lebih kecil) a.

KimiaKimia Fisik dan Analisis Kelas 12 SMAReaksi Redoks dan Sel ElektrokimiaSel Volta dan Potensial SelDiketahui potensial elektrode perak dan tembaga sebagai berikut. Ag^+ aq + e^- -> Ag s E=+0,80 V Cu^2+ aq + 2e^- -> Cu s E=+0,34 V a. Tuliskan diagram sel Volta yang dapat disusun dari kedua elektrode tersebut. b. Tentukan potensial standar sel tersebut. c. Tuliskan pula reaksi selnya. Sel Volta dan Potensial SelReaksi Redoks dan Sel ElektrokimiaKimia Fisik dan AnalisisKimiaRekomendasi video solusi lainnya0405Diketahui Ni^2+ + 2e -> Ni E = -0,25 V Pb^2+ + 2e ->...0203DiketahuiNi^2++2e->Ni E=-0,25 V Pb^2++2e->Pb E=-0,13 VPot...0121Dari data potensial standar berikut ini Cu^2+aq+2 e ->...Teks videoKalau pengen di sini ada soal Diketahui data potensial elektroda perak dan tembaga yang ditanya tulis diagram sel volta kemudian tentukan potensial standar sel dan tulis reaksi selnya untuk mengerjakan soal ini kita menggunakan konsep dari sel volta yaitu sel elektrokimia dimana energi kimia dari reaksi redoks yang spontan diubah kedalam jenis trik dalam sel volta di katoda dan anoda katoda dihubungkan ke kutub positif dan kutub negatif di katoda Terjadi reaksi reduksi dan di anoda Terjadi reaksi oksidasi. Bagaimana cara menentukan katoda dan anoda disini kita lihat nomornya kita menggunakan konsep dari deret volta dalam deret volta dari kiri ke kanan akan semakin positif sehingga akan semakin mudah tereduksi berarti di sini di sebelah kiri posisi adalah CEO dan di sebelah kanan adalah a g maka posisinya di anoda Dan AG mengalami reduksi posisinya di katoda sehingga kalau kita tulis reaksi keseluruhan di katoda maupun anoda mengalami reduksi disertai penangkapan elektron. Jadi di sini reaksi pertama tetap kemudian di anoda mengalami oksidasi maka disertai pelepasan elektron sehingga reaksi kedua dibalik maka anda hanya berubah dari positif menjadi negatif Nah baru dari sini kita kepoin a mengenai diagram sel Samudra tulis misalnya spesia dan b adalah seperti ini garis seperti 1 menyatakan pemirsa fasa vertikal 2 menyatakan jembatan garam di sebelah kiri adalah komposisi di anoda dan di sebelah kanan komposisi di katoda berarti komposisi yang menjadi anoda adalah menjadi CO2 + dan katoda AG + menjadi AG kemudian yang potensial sel standar kita bisa dapatkan dari reaksi yang telah kita tulis di katoda maupun anoda reduksi ditambah n oksidasi kita setarakan reaksinya yaitu setarakan jumlah elektron maka di katode kita * 2 tapi Nilai N O tidak bergantung pada perkalian dari X berapapun akan tetap bernilai + 0,8 V kecuali ketika reaksinya dibalik maka tandanya akan berubah dari positif menjadi negatif dan sebaliknya sehingga hasilnya adalah 0,46 volt dari kesimpulan penting novel nya adalah 0,46 volt sekaligus poin C reaksi ini adalah 2 AG + + E menjadi 2 G + CO2 + Terima kasih sampai jumpa di pertemuan selanjutnya

1 Diketahui potensial elektrode perak dan tembaga sebagai berikut Ag* + e > Ag Cu2* + 2e Cu E = +0,80 V E = +0,34 V a. Tentukan mana katoda dan anoda! b. Tuliskan notasi selnya c. Tentukan potensial standar (E sel) d. Tuliskan reaksi selnya
KimiaKimia Fisik dan Analisis Kelas 12 SMAReaksi Redoks dan Sel ElektrokimiaSel Volta dan Potensial SelDiketahui potensial electrode perak dan tembaga sebagai berikut Ag^++e -> Ag E^O=+ V Cu^2++2 e -> Cu E^O=+ V Gambarkan sel voltanya!Sel Volta dan Potensial SelReaksi Redoks dan Sel ElektrokimiaKimia Fisik dan AnalisisKimiaRekomendasi video solusi lainnya0405Diketahui Ni^2+ + 2e -> Ni E = -0,25 V Pb^2+ + 2e ->...Diketahui Ni^2+ + 2e -> Ni E = -0,25 V Pb^2+ + 2e ->...0203DiketahuiNi^2++2e->Ni E=-0,25 V Pb^2++2e->Pb E=-0,13 VPot...DiketahuiNi^2++2e->Ni E=-0,25 V Pb^2++2e->Pb E=-0,13 VPot...0121Dari data potensial standar berikut ini Cu^2+aq+2 e ->...Dari data potensial standar berikut ini Cu^2+aq+2 e ->...
Diketahuipotensial elektrode zink, tembaga, dan aluminium sebagai berikut. Zn2+(aq) + 2eβˆ’ β†’ Zn(s) Eo = βˆ’0,76 VCu2+(aq) + 2eβˆ’ β†’ Cu(s) Eo = +0,34 VAl3+(aq) + 3eβˆ’ β†’ Al(s) Eo = βˆ’1,66 V Tuliskan diagram sel Volta yang dapat disusun dari ketiga elektrode tersebut.

KimiaKimia Fisik dan Analisis Kelas 12 SMAReaksi Redoks dan Sel ElektrokimiaSel Volta dan Potensial SelSuatu potensial elektrode perak dan tembaga sebagai berikut. Ag^+ aq+theta^- ->Ags E^0=+0,80 volt Cu^2aq+2 theta^ Cus E^0=+0,34 volt Harga potenslal sel elektrode tersebut adalah...Sel Volta dan Potensial SelReaksi Redoks dan Sel ElektrokimiaKimia Fisik dan AnalisisKimiaRekomendasi video solusi lainnya0405Diketahui Ni^2+ + 2e -> Ni E = -0,25 V Pb^2+ + 2e ->...Diketahui Ni^2+ + 2e -> Ni E = -0,25 V Pb^2+ + 2e ->...0203DiketahuiNi^2++2e->Ni E=-0,25 V Pb^2++2e->Pb E=-0,13 VPot...DiketahuiNi^2++2e->Ni E=-0,25 V Pb^2++2e->Pb E=-0,13 VPot...0121Dari data potensial standar berikut ini Cu^2+aq+2 e ->...Dari data potensial standar berikut ini Cu^2+aq+2 e ->...

. 333 460 225 324 454 123 74 90

diketahui potensial elektrode perak dan tembaga sebagai berikut